Langsung ke konten utama

Siswa SMAN 8 Pekanbaru Kampanye Lingkungan di Sekolah

PEKANBARU, TRIBUN- Peduli lingkungan dapat dimulai dari sekolah. Karena, jika semangat tersebut ditanamkan sejak dini, siswa selaku generasi muda diharapkan mampu membiasakan kegiatan cinta lingkungan sampai keluar sekolah.

Semangat itu pulalah yang diterapkan SMAN 8 Pekanbaru kepada seluruh siswanya. Sejak beberapa pekan lalu, sekolah menengah yang terletak di Jalan Abdul Muis ini menggiatkan program Kampanye Save Our Earth pada seluruh siswanya.

Menurut Wakil Kesiswaan SMAN 8 Pekanbaru, Drs Erwan Martias kepada Tribun, Senin (25/10), program tersebut melibatkan seluruh ekstrakulikuler yang ada di sekolah tersebut. Dimana, setiap ekstrakulikuler diminta mengkampanyekan penyelamatan lingkungan secara bergiliran kepada warga sekolah lainnya.

Kampanye terbuka dilakukan setiap hari Jumat dan Sabtu. Pada hari Jumat, kampanye dilakukan jelang ceramah agama. Pada saat itu, siswa yang kebagian tugas diberi waktu 15 sampai 20 menit untuk kampanye.

Materi kampanye disesuaikan dengan tema yang ditetapkan pihak sekolah. Namun, cara penyampaiannya dibebaskan sesuai kreatifitas siswa. "Para siswa bisa menyampaikan kampanye dengan bentuk pertunjukan teater, puisi, musikalisasi puisi, nyanyian hingga orasi," kata Erwan.

Bebasnya cara kampanye ini sengaja dilakukan sekolah. Karena, melalui cara ini, siswa didorong untuk berpikir kreatif dalam menyampaikan pokok pikirannya. Konsep ini dinilai Erwan berhasil menarik perhatian siswa untuk ikut berpartisipasi dalam kampanye.

Budaya penyelamatan lingkungan di SMAN 8 ini ternyata tak hanya dikampanyekan. Siswa juga didorong mempraktekkan kecintaannya pada lingkungan dengan melakukan gotongroyong setiap hari Jumat. Lalu, dilanjutkan dengan kegiatan Sabtu bersih yang difokuskan di ruang kelas.

Diterangkan Erwan, program Kampanye Save Our Earth ini sebenarnya sudah dilakukan sejak tahun 2007 lalu. Namun, pelaksanaannya belum terorganisir sebaik sekarang. "Kalau dulu kampanye untuk mencintai lingkungan hanya dilakukan pihak sekolah dan sejumlah siswa yang fokus pada alam," kata dia.

Program kampanye Save Our Earth ini dilatarbelakangi atas keprihatinan SMAN 8 Pekanbaru pada kondisi lingkungan saat ini. Menurut Erwan, kondisi lingkungan alam saat ini sangat membutuhkan penyelamatan.

Pasalnya, iklim yang kerap terjadi sudah mulai ekstrim. Contohnya, suhu udara yang tidak menentu dan kondisi cuaca yang tak lagi bisa dianalisa. Bahkan, jika dibiarkan, kondisi ini dapat berdampak buruk bagi kelangsungan kehidupan masa depan.

Menurut dia, kondisi ini adalah dampak dari kehancuran alam. Orang-orang sudah tidak peduli lagi dengan kondisi alam. "Karena itu, sebagai sebuah lembaga pendidikan, kita merasa menjadi wadah potensial dalam menciptakan generasi yang sadar lingkungan," kata Erwan.

Hasil dari pelaksanaan Kampanye Save Our Earth ini diakui Erwan sudah mulai nampak. Contohnya saja, siswa sudah mulai sadar dengan kebersihan lingkungan sekolah. Kalau ada sampah, para siswa sudah membuang pada tempatnya.

Penulis : vina

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah SMPP 49

Sejarahnya yaitu ketika Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang dijabat oleh Bapak Mashuri SH pada tahun 1975, mempunyai program untuk mengubah lembaga pendidikan SD-SMP-SMA (6-3-3 tahun) menjadi SD Pembangunan dan Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (8-4 tahun). Maka sebagai langkah awal dikeluarkanlah Surat Kuasa untuk mendirikan SMPP di seantero Nusantara. Sehubungan dengan rangkaian kegiatan pembinaan SMA, maka dalam tahun 1974/75 telah disempurnakan kurikulum SMA yang akan berlaku mulai tahun pelajaran 1976. Dengan berdasarkan hal tersebut maka didirikanlah Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (SMPP) 49 di Pekanbaru bersama dengan 66 Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (SMPP) di daerah lain seluruh Indonesia. Sekolah ini pada saat didirikannya merupakan satu dari 66 SMPP yang didirikan. Karena merupakan SMPP yang ke-49, maka ditetapkanlah nama SMPP 49 untuk sekolah ini. Penyelenggaraan 66 Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (SMPP) terus dilakukan dalam rangka penyebaran ...

Lyla Band

Lyla merupakan sebuah grup musik asal Indonesia yang berdomisili di Jakarta. Grup musik ini dibentuk pada tahun 2008. Anggotanya berjumlah 5 orang yaitu Fare (gitar), Dharma (piano, keyboard), Naga (vokal), Ame (drum) dan Dennis (bass). Album pertamanya ialah Yang Tak Terlupakan dirilis pada tahun 2008. Band ini umumnya bergenre rock. Awalnya lima personil ini berasal dari grup musik Mahameru. Nama band ini diambil dari judul lagu Oasis. Lyla - Takkan Ada takkan jera aku memintamu ‘tuk tetap di sini meski kini kau pun telah pergi dan meminta aku * tuk melupakanmu tapi ku tak mampu reff: aku mohon kepadamu kembalilah kepadaku karna takkan pernah ada yang mampu menggantikanmu takkan jera aku memintamu ‘tuk tetap di sini (karena) dia bukan orang yang kupilih ‘tuk melupakanmu repeat reff [2x] sekali lagi repeat reff tak seindah bersamamu tak sehangat pelukanmu yang tak akan pernah bisa untuk mengganti dirimu takkan jera aku memintamu ‘tuk tetap di sini SATU LAGI ANAK PEKANBARU MENEMBUS BEL...